Setelah memastikan bahwa Ustadz Mushollin tidak ada di rumahnya, kami segera pulang ke rumah masing-masing. Saya, Bibeh, Suryanto dan Irfan. Saya dan Bibeh tidak langsung pulang. Kami mampir ke warung nasi goreng yang ada di pojokan dekat Toko Mery. Mbak Luluk sempat telpon Bibeh dan pesan nasi goreng. Kami duduk di kursi yang telah di sediakan setelah memesan dua bungkus nasi goreng. Kami berdua duduk sembari menikmati Choco Marble -nya Amanda yang Bibeh beli tadi. Saat sedang ngobrol berdua, dengan mulut penuh brownies, kami melihat sosok laki-laki yang sangat kami kenali dari arah Utara. Laki-laki itu mengendarai motornya dengan kecepatan sedang. Laki-laki berkacamata yang kemana-mana selalu tak lupa mengenakan songkok. “Kaaaaaang …” kami berteriak memanggil laki-laki tersebut. Ya, laki-laki itu adalah Kang Sholeh, ketua PAC IPNU Kecamatan Banyuwangi. Beliau menoleh pada kami lantas tersenyum sambil membunyikan klakson. Sambil masih menikmati Choco Marble , Bibeh bercerita
Hamba Allah yang lucu dan ayu *tiupkuku