“Perceraian adalah emergency exit yang Tuhan sediakan ketika kita enggak sanggup lagi berada dalam hubungan pernikahan. Alih-alih keluar melalui lift yang sesak dan ada kemungkinan macet di tengah jalan, tangga darurat adalah pilihan teraman.” Buku ini sudah mencuri perhatianku sejak lama. Namun, baru bisa membeli dan menyelesaikannya Agustus lalu. Thanks to Paket Tujuhbelasan dari Mojok Store. Sebuah buku yang musti dibaca perlahan dan dipahami dengan hati-hati, Life as Divorcee. Cukup cepat aku menyelesaikan buku yang ditulis oleh Virly K.A ini, hanya hitungan hari. Selain karena aku suka pembahasannya, buku ini hanya 138 halaman. Virly K.A terbilang cukup vokal menyuarakan hidup sebagai janda. Status yang harus kita akui masih mendapat stigma dalam society kita. Buku ini mengupas perjalanan Virly yang bercerai dalam usia yang terbilang muda, 25 tahun. Usia itu aku justru masih menyimpan banyak keraguan soal pernikahan, sekarang pun masih. Aku heran mengapa ada manusia yang
Hamba Allah yang lucu dan ayu *tiupkuku